hancau.net – Pembatasan sosial yang terjadi di masa pandemi sekarang ini, menuntut kita untuk menjaga jarak. Salah satu yang bisa dilakukan dengan memanfaatkan gadget yang kita miliki. Akan tetapi tahukah kalian? Mata merupakan organ yang paling dipengaruhi oleh penggunaan gadget yang berlebihan. Mata cenderung akan cepat rusak. Kali ini saya akan berbagi soal tips dan info kesehatan mata di masa pandemi ala SehatQ.
Mungkin banyak orang, termasuk saya. Sejak membuka mata di pagi hari, hingga tidur kembali. Selalu melihat layar handphone atau laptop. Entah hanya sekadar melihat media sosial, ataupun keperluan pekerjaan yang mengharuskan kita berjam-jam di depan layar.
Bisa saya tebak. Kalian pasti sering melihat layar handphone di tempat gelap sambil tiduran. Sesungguhnya ini cara yang kurang benar. Lalu, bagaimana cara mencegah dan meminimalisir kerusakan pada mata?
Ada banyak cara yang dapat kamu lakukan untuk menjaga kesehatan mata dan melindungi penglihatan. Terlebih lagi di masa pendemi seperti sekarang ini. Kesehatan menjadi nomor satu bagi kita semua, khususnya mata. Tanpa mata yang sehat, kita akan mengalami kesulitan dalam melihat.
Berikut kami sajikan tips dan info kesehatan mata di masa pandemi ala SehatQ bersama dr. Prima Retnosuri, Sp.M.
Berkedip
Jangan lupa untuk berkedip. Hal ini dapat mencegah iritasi akibat kelelahan mata. Ukuran normalnya, kita harus berkedip 15 hingga 20 kali per menit. Agar air mata dapat meliputi permukaan bola mata. Namun, jika kamu adalah orang yang aktif di depan layar. Ada baiknya kamu selalu sedia obat tetes mata, untuk mencegah mata cepat kering.
Menatap Layar
Hindari menatap layar 2 sampai 3 jam sebelum tidur. Kenapa? Karena di dalam layar laptop dan handphone yang kita gunakan, terdapat blue light yang memperlambat hormon melatonin. Hormon ini membatu kita untuk menjaga siklus tidur tubuh agar tetap sehat.
Berikut penjelasan salah satu dokter spesialis mata yang terdaftar di SehatQ, dr. Prima Retnosuri, Sp.M
“Blue light yang berlebih dapat menyebabkan ritme sirkadian atau pola tidur menjadi lebih terganggu. Biasanya, orang yang sering main handphone sebelum tidur, akan lebih sulit tidur. Dianjurkan kegiatan digital apapun sebaiknya dihentikan 2 hingga 3 jam sebelum tidur”
Rumus 20-20-20
Menerapkan aturan 20-20-20. Yaitu, setiap kali kita melihat layar handphone atau laptop selama 20 menit. Sempatkan pula mata untuk melihat objek lain di luar layar semalam 20 detik yang jaraknya 20 kaki atau sekitar 6 meter.
Posisi
Kata orang posisi menentukan prestasi, ada benarnya. Terus apa hubungannya dengan kesehatan mata? Tentu saja ada. Tempatkan posisi yang benar saat melihat layar handphone atau laptop.
“Posisi argonomis yang seharusnya kita terapkan pada saat menggunakan komputer itu pun ada. Diatur secara detail. Jaraknya ialah 20 sampai 28 inchi dari mata ke layar. Kemudian, letak layar sekitar 10 sampai 15 cm di bawah mata kita”, ungkap lulusan Universitas Indonesia tersebut.
Pencahayaan
Kita juga harus memastikan pencahayaan layar dan ruangan seimbang. Tidak lebih gelap, tidak pula lebih terang. Pencahayaan yang tidak seimbang akan membuat mata kita lebih cepat lelah.
Itulah tadi beberapa info kesehatan mata ala SehatQ di masa pandemi bersama dr. Prima Retnosuri, Sp.M. Semoga kita semua bisa menerapkannya dengan benar.