hancau.net – Di mana-mana sedang hangat diperbincangkan menjadi topik utama. Terkait pemberhentian Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor. Segala kalangan mulai membicarakannya.
Sesuai dengan usulan DPRD Kalimantan Selatan, dalam sidang paripurna (10/02/2021) terkait pemberhentian Gubernur Kalsel. Tepat 12 Februari 2021, pasangan Sahbirin Noor – Rudy Resnawan akan mengakhiri jabatannya.
Mengutip dari apahabar.com, setelah menandatangani berita acara bersama empat unsur pimpinan DPRD. Menurut pantauan, Sahbirin hanya datang sendiri.
Berpakaian khas dirinya sehari-hari, dengan peci hitam. Namun, ada yang ganjil.Wakilnya, Rudy Resnawan tidak tampak.
Ketika ditanya, Sahbirin hanya diam. Meski begitu, sidang paripurna tetap berjalan.
Video Paman Birin Baangkut, terskenario kah?
Sehari kemudian, beredar sebuah video dari akun Paman Birin.
Di dalam video tersebut, menggambarkan Sahbirin beserta orang-orang dekatnya mengangkut barang meninggalkan rumah dinas Kegubernuran yang tepat bersebelahan dengan gedung Mahligai Pancasila.
Latar yang dibuat sedemikian rupa, sehingga netizen yang paling tidak mengerti tentang sinematografi pun tahu, bahwa ini adalah ‘terskenario’.
Jika kita memperhatikan dengan seksama, ada beberapa kejanggalan di dalam video tersebut. Di awal tertulis ‘Rabu, 10 Februari 2021’.
Sedangkan, latar yang dipakai ialah malam hari. Video tersebut mulai diunggah sekitar pukul 2 siang (10/02/2021). Hal ini menunjukkan video tersebut bukanlah terjadi pada hari Rabu, melainkan hari sebelumnya. Atau mungkin sudah jauh-jauh hari video tersebut dibuat.
Inilah kenapa dikatakan, bahwa video tersebut ‘terskenario’. Namun itu tidaklah penting.
Komentar Netizen Kalsel
Hal yang menarik ialah dampak dari video tersebut. Selain tersebar di akun Paman Birin. Video tersebut juga telah tersebar di beberapa akun media sosial lainnya.
Di akun Paman Birin, 100% komentarnya bernada mendoakan agar beliau kembali lagi.
Namun, hal yang sebaliknya terjadi di akun lainnya yang ikut menyebarkan video tersebut.
Berikut beberapa komentar netizen yang kami kutip dari salah satu akun instagram media online di Kalimantan Selatan.

Tim redaksi hancau.net, terdiri dari beberapa pemuda yang senang berkreatifitas di dalam ruangan. Khususnya di depan komputer mereka masing-masing. Jika di masa dahulu, mereka dianggap nerd. Berbeda hal nya di masa sekarang. Sekarang, hampir semua orang beraktifitas di depan layar gadget mereka. Mulai dari berbelanja, bermain, hingga bekerja. Semua dapat dilakukan di dalam satu wadah digital.