apahabar.com, BANJARMASIN – Terdapat 9 peristiwa sejarah yang terjadi di hari ketigabelas Ramadan, di antaranya ialah wabah yang menyerang di salah satu wilayah kota Damaskus.
Dalam buku “Peristiwa-Peristiwa Penting di Bulan Ramadan”, Dr. Abdurrahman Al Baghdady menyebutkan ada 9 peristiwa sejarah yang terjadi di hari ketigabelas Ramadan:
1. Turunnya Injil
Diturunkannya Injil Nabi Isa AS pada tanggal 13 Ramadan, sebagaimana Allah berfirman:
“Dan kami teruskan jejak mereka dengan mengutus Isa putra Maryam, membenarkan Kitab yang sebelumnya, yaitu Taurat dan kami menurunkan Injil kepadanya, di dalamnya terdapat petunjuk dan cahaya dan cahaya, dan membenarkan Kitab yang sebelumnya yaitu Taurat, dan sebagai petunjuk serta pengajaran untuk orang-orang yang bertakwa” (QS. Al Ma’idah (5) : 46).
2. Umar Bin Khattab Tiba di Palestina dan Meneriman Kunci Baitul Maqdis
Pada 13 Ramadan 15 H bertepatan dengan 18 Oktober 636 M, Amirul Mukminin Umar bin Khatab RA tiba di Palestina usai berperang sengit yang dilakukan pasukan Islam untuk membebaskan negeri-negeri Syam.
Umar RA menerima kunci kota Quds dan menetapkan bagi penduduknya bahwa jiwa dan harta mereka aman.
3. Meninggalnya Sahabat Abu Lubahah RA
Peristiwa ini terjadi pada tahun 40 H di hari ketigabelas Ramadan, yang mana juga bertepatan dengan 19 Januari 661 M, sahabat Abu Lubahah RA wafat.
Nama aslinya Basyar bin Abdul Mundzir bin Rifa’ah. Dia berasal dari Bani Amr bin Auf dan termasuk golongan Anshar.
4. Wabah Tha’un Melanda Hijaz
Tigabelas Ramadan pada tahun 67 H tercatat mewabah dan menyebarkan Tha’un (pes) di tanah Hijaz.
Wabah ini disebut Tha’un penyapu bersih, sebab ia menyapu bersih setiap orang yang terjangkiti dan mereka tidak bisa minghindar darinya.
Sekadar diketahui, Hijaz sendiri merupakan wilayah yang berada di Damaskus terletak di sebelah barat laut Arab Saudi.
Akan tetapi wilayah ini lebih dikenal sebagai tempat terletaknya kota suci Mekkah dan Madinah.
5. Salat Jumat Pertama di Gunung Muqathtam Kairo
Pada tahun 484 H, salat Jumat pertama dilaksanakan di Masjid Jami’ Al-Juyusy di gunung Muqathtam Kairo.
Masjid itu didirikan oleh Badruddin Al-Jamali, gubernur ‘Akka, atas perintah Khalifah Dinasti Fathimiyyah, Mustanshir Billah, setelah melihat buruknya kondisi di Mesir akibat krisis ekonomi yang perang.
Ketika itu Mesir mengalami hari-hari kelam, yang dikenal dengan istilah ‘bencana besar.’
6. Perang Zalaqah di Andalaus
Di antara peristiwa yang terjadi pada tanggal 13 Ramadan adalah perang Zalaqah pada tahun 479 H. Peperangan sengit itu antara kaum Muslimin dan bangsa Eropa, dan dimenangkan kaum Muslimin.
7. Membalas Serangan Pasukan Salib Jerman atas Kota ‘Akka
Terjadi di hari ketigabelas Ramadan, kaum Muslimin berhasil menghancurkn alat-alat perang kelas berat milik Eropa, yang belum pernah dilihat atau diketahui oleh kaum Muslimin sebelumnya.
Hal itu juga tercantum dalam kitab “Ar-Raudhatain Fi Akhbar Ad-Daulataini An-Nuriyyah Wa Ash-Shalahiyyah (4/159).
8. Shalahuddin Meminta Bantuan kepada Sultan Maghrib
Salah satu peristiwa yang terjadi di hari ke-13 Ramadan, Malik An-Nasher Sultan Shalahuddin, Abdurrahman bin Munqidz diutus kepada Sultan Maghrib untuk meminta bantuan serangan bangsa Eropa ke ‘Akka semakin hebat, namun semua itu berakhir dengan kemenangan pasukan Maghrib.
Raja Maghrib berangkat dari Iskandariyah (Alexandria-Mesir) dengan armada berjumlah 120 kapal pada 13 ramadan 586 H.
9. Meninggalnya Syekh Para Pentahqiq Al-Faqih, Asy-syafi’i Al-Bujairimi
Di antara tokoh Islam yang meninggal pada 13 Ramadan ialah Al-‘Allamah Al-Faqih Al-Muhaddits penutup ahli tahqiq di masanya (penyelidik menuskrip), Syekh Sulaiman bin Muhammad bin Muhammad bin Umar Al-Bujairimi Asy-Syafi’i, penulis Hasyiyah Al-Bujairami ‘ala Al-Khathib Fi Al-Fiqh Asy-Syafi’i. (‘Ajaib Al-Atsar, 1/575).
Penulis: Triaji