hancau.net – Meraih piala Oscar merupakan impian semua insan perfilman. Tidak terkecuali Sineas Indonesia asal Bandung, yang kini menetap di Austin, Texas. Lydia Isnanto.
‘This is Me’ adalah film pendek kedua yang diproduksi oleh Lydia Isnanto setelah pindah ke Amerika tahun 2016.
Sebelumnya, arsitek lulusan Universitas Tarumanegara ini bekerja dan merintis bisnis videografi dan fotografi selama 10 tahun di Singapura.
Lidya memproduksi ‘This is Me’ saat menempuh pendidikan di Austin School of Film.
Sedikit Lidya bercerita tentang film terbarunya. ‘This is Me’ merupakan sebuah cerita dari seorang CEO perempuan yang sangat kuat dan tegar. Namun di balik ketegarannya, seorang manusia pasti memiliki kesehatan mental masing-masing. Poin penting dari film bercerita tentang kekuatan seorang wanita dalam menghadapi berbagai permasalahan hidupnya.
“Kesehatan mental adalah sesuatu yang dekat dengan saya pribadi,” kisah Lidya.
Film ini telah mendapat lebih dari 20 penghargaan dan nominasi. Penghargaan terakhir didapat dari Worldfest Houston International Film Festival. Ini merupakan festival film terlama ketiga di Amerika Utara, yang diikuti lebih dari 70 negara.
Keberhasilan Lidya tidak lepas dari peran suaminya, Doug Hanson. Doug sangat mendukung kecintaan dan mimpi Lidya sebagai pembuat film.
Cita-cita membuat film berdurasi 5 menit ini menjadi sebuah film panjang dan tentunya memeluk piala Oscar.
Sumber: VOA
