BORNEO online, Banjar – Tim patroli gabungan polisi hutan Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan, Direktorat PAM Obvit Polda Kalsel dan tim pengamanan Satgas Peti PT Antang Gunung Meratus sidak ke lokasi penambangan tanpa izin.
Inspeksi yang dilakukan tim, Rabu di blok satu Desa Remo Kecamatan Peramasan Kabupaten Banjar tidak mendapati alat berat. Mereka justru dihadang massa pekerja tambang batubara ilegal (peti) di lokasi itu.
Kasi Pengendalian Kerusakan dan Pengamanan Hutan Dinas Kehutanan Kalsel Haris Seriawan mengatakan, pihaknya batal menertibkan peti yang sudah beberapa kali disidak satgas peti AGM karena penghadangan itu.
“Awalnya, kami ingin masuk ke titik lokasi peti, tapi belum sampai lokasi sudah ada kerumunan massa jadi sementara waktu kami berusaha menyelesaikan masalah dengan mereka,” ujarnya.