hancau – Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Rachmat Hendrawa SIK MM di Banjarmasin mengimbau kepada warga agar melakukan pencoblosan pada saat Pilkada 2020 namun harus tetap menerapkan protokol kesehatan.
“Menerapan protokol kesehatan itu wajib apabila datang ke TPS untuk melakukan pencoblosan guna memilih kepala daerah sesuai keinginan hati,” ujarnya, dilansir Antara, Rabu (25/11/2020).
Dikatakannya, pelaksanaan pencoblosan atau memberikan hak suara di Pilkada yang sebentar lagi akan berlangsung pada 9 Desember 2020.
Pelaksanaan Pilkada saat ini berbeda dari sebelumnya karena saat ini wilayah Kota Banjarmasin masih dalam situasi dan kondisi pandemi Virus COVID-19.
Situasi dan kondisi seperti saat ini merupakan hal baru dan baru pertama kali dihadapi oleh seluruh masyarakat di Kalsel, khususnya Banjarmasin.
Untuk itu, Kapolresta Banjarmasin mengingatkan kepada masyarakat calon pemilih, pasangan calon, maupun penyelenggaran Pilkada harus secara ketat menerapkan protokol kesehatan.
Pendisiplinan protokol kesehatan yang harus diterapkan antara lain penggunaan masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, dan sebisa mungkin hindari kerumunan.
“Ini semua kita lakukan agar semua masyarakat terbebas dari sebaran virus COVID-19 dan tidak ada menimbulkan klaster baru dalam pelaksanaan pesta demokrasi ini,” tutur orang nomor satu di jajaran Polresta Banjarmasin.
Sementara itu, Kapolresta menegaskan kepada para calon kepala daerah maupun tim suksesnya, bahkan saudaranya, jika ikut tim sukses jangan main-main dan mencoba untuk mempengaruhi masyarakat yang punya hak pilih dengan menjanjikan atau memberi sesuatu agar memilih calon kepala daerah tertentu.
Baca selengkapnya di halaman selanjutnya:

Tim redaksi hancau.net, terdiri dari beberapa pemuda yang senang berkreatifitas di dalam ruangan. Khususnya di depan komputer mereka masing-masing. Jika di masa dahulu, mereka dianggap nerd. Berbeda hal nya di masa sekarang. Sekarang, hampir semua orang beraktifitas di depan layar gadget mereka. Mulai dari berbelanja, bermain, hingga bekerja. Semua dapat dilakukan di dalam satu wadah digital.