BORNEO online, Tabalong – Dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Tabalong yang ke-55 tahun, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) menyediakan sejumlah doorprize bagi masyarakat yang ingin melakukan perekaman e-KTP.
“Hadiah utama smartphone, ada headset, tumbler atau botol air minum dan banyak lagi,” kata Kepala Disdukcapil Tabalong, Surya Nadie, dikutip dari klikkalsel, Selasa (17/11/2020).
Surya Nadie menjelaskan, hadiah doorprize ini akan diberikan kepada mereka yang beruntung saat perekaman e-KTP baru dari 16 sampai 9 Desember 2020.
Doorprize juga berlaku bagi warga yang melakukan perekaman di masing-masing Kecamatan maupun di Mall Pelayanan Publik (MPP) Tabalong.
“Nanti kami akan melihat jumlah yang sudah merekam, kemudian sederhana saja pengundian seperti arisan pada umumnya, kita kumpul NIPnya kemudian kita tarik dan akan terpilih pemenangnya, mungkin agar netral dan terbuka pengundiannya nanti juga akan diundi oleh orang-orang yang independen,” terangnya.
Lebih lanjut, Surya Nadie menambahkan, pemberian untuk memberikan penghargaan kepada masyarakat yang tertib administrasi kependudukan.
Dana yang digunakan untuk pembelian doorprize pun berasal dari swadaya pegawai Disdukcapil bukan dana dari APBD.
“Mudah-mudahan dengan adanya doorprize ini warga bisa termotivasi untuk datang dan membuat KTP,” imbuhnya.
Terpisah Kepala Disdukcapil Kalimantan Selatan, Irfan Sayuti saat melakukan monitoring dan evaluasi di Disdukcapil Tabalong, Selasa (17/11/2020), memberikan apresiasinya terhadap program perekaman e-KTP berhadiah doorprize ini.
“Disdukcapil Tabalong ini dari segi target perekaman sudah mencapai dan bahkan lebih dari 101 persen, tapi Kepala Disdukcapil Tabalong masih kurang puas masih melakukan terobosan-terobosan seperti memberikan doorprize. Itu sangat menunjang sekali untuk meningkatkan targer yang lebih tinggi terutama untuk pemilih pemula,” jelasnya.
Menurut Irfan, program perekaman e-KTP berhadiah doorprize ini merupakan yang pertama kalinya ada di Kalimantan Selatan bahkan di Korwil III Kalimantan hingga Nasional.
“Kemarin juga diapresiasi oleh jajaran pusat. Sepengetahuan kita belum ada dilakukan di tingkat nasional dan provinsi juga belum ada,” terangnya.
Irfan juga menambahkan, program ini nantinya akan mereka lakukan di tingkat Provinsi Kalimantan Selatan.
“Nanti kami contoh. Karena sesuatu yang baik seperti ini sangat disayangkan kalau tidak kita kaji tiru,” pungkasnya.
.
