Syafruddin H Maming Janjikan Program 1.000 Beasiswa di Tanah Bumbu

Syafruddin H Maming saat swafoto bersama warga Desa Karang Bintang. Foto-istimewa

BORNEO online, BATULICIN – Untuk meningkatkan sumberdaya manusia di Kabupaten Tanah Bumbu, khususnya peningkatan di bidang pendidikan, calon Bupati Tanah Bumbu nomor urut 1 Syafruddin H Maming memiliki program unggulan 1.000 beasiswa untuk tingkat S1, S2, dan S3.

”Program itu ditujukan untuk pelajar Tanah Bumbu yang berprestasi, tapi tidak mampu melanjutkan pendidikan ke tingkat lebih tinggi karena terkendala masalah ekonomi,” kata Syafruddin H Maming di Desa Karang Bintang, Kamis (15/10).

Menurut kakak dari Mardani H Maming, mantan Bupati Tanah Bumbu ini, pendidikan tinggi ini penting untuk membangun kualitas sumber daya manusia di Tanah Bumbu.

Karenanya, lanjut dia,  harus dipersiapkan pemimpin-pemimpin masa depan Tanah Bumbu dari sekarang. ” Ini tanggung jawab pemerintah daerah yang harus hadir dan menolong pelajar-pelajar yang berprestasi tapi tidak mampu ini,”  tambahnya.

Menurut Syafruddin, tidak sedikit pelajar Tanah Bumbu yang sangat potensial namun terkendala secara ekonomi. Oleh karenanya, Syafruddin selaku Ketua Yayasan H Maming sendiri sebenarnya sudah berupaya memberikan beasiswa untuk pelajar-pelajar tersebut melalui Yayasan H Maming.

“Saat ini, sudah ada sekitar 150 pelajar yang mendapatkan beasiswa dari Yayasan H Maming, masih terbatas karena hanya dana yayasan. Jika saya diberi amanah untuk melayani masyarakat, diberi kepercayaan mengelola anggaran daerah, tentu manfaatnya bisa berlipat-lipat. Anggaran daerah bisa membiayai hingga 1.000 pelajar potensial namun terkendala ekonominya,” kata Syafruddin.

Adapun pembiayaan pendidikan dasar (SD) dan menengah pertama (SMP) saat ini sebenarnya sudah jadi tanggung jawab pemerintah pusat. Sedangkan pembiayaan pendidikan menengah atas (SMA), sudah dilimpahkan ke anggaran pemerintah provinsi.

“Oleh karenanya, tanggung jawab pemerintah kabupaten adalah membantu akses masyarakat ke pendidikan tinggi. Kalau ada yang masih menjanjikan pendidikan gratis 12 tahun, sudah pasti tidak paham bahwa pendidikan dasar dan menengah itu bukan lagi kewenangan pemerintah kabupaten. Memang sudah gratis,” kata Syafruddin seperti dikutip dari apahabar.com.

Lelaki yang biasa disapa Cuncung ini juga menginginkan ada pemimpin-pemimpin masa depan yang muncul dari program beasiswa ini. Ia bercermin dari pengalaman dirinya dan adiknya Mardani H Maming.

“Kami beruntung bisa mendapatkan akses ke pendidikan tinggi. Kami ingin lebih banyak lagi pemuda pemudi Tanah Bumbu punya kesempatan yang sama, supaya ada lebih banyak lagi Mardani dan Syafruddin baru di Tanah Bumbu. Mereka-mereka yang siap jadi pemimpin masa depan Tanah Bumbu,” kata Syafruddin disambut tepuk tangan meriah warga Karang Bintang.

Editor: