hancau.net – Namanya Fahyuni Widarti, biasa dipanggil Wiwid. Jika kebanyakan peternak akan lebih memilih jenis hewan unggas atau mamalia untuk jadi binatang ternaknya, berbeda dengan Wiwid. Wiwid seorang peternak tikus berasal dari Sukoiber, Jombang. Peternakan yang tergolong unik ini mampu meraih omset hingga jutaan rupian per bulan.
Menjadi seorang peternak tikus tidak asal memilih jenis tikus yang akan diternak. Wiwid memilih tikus jenis Mencit yang berwarna putih dan tikus Jepang, yang berwarna warni.
Usaha peternakan tikus ini awalnya dirintis oleh suaminya pada 2015 lalu. Lantaran sang suami sibuk dengan pekerjaan lainnya, akhirnya peternakan tikus diteruskan oleh Wiwid.
Dalam sehari, Wiwid bisa memanen ratusan ekor tikus, baik berjenis Mencit maupun Jepang. Omsetnya mencapai 7 juta rupiah per bulannya.
Wilayah pemasarannya pun sudah cukup luas, meliputi beberapa kota besar. Seperti Jakarta, Jogjakarta, hingga Surabaya. Setiap pengiriman mampu mencpai 500 ekor.
Harga setiap tikus menyesuaikan ukuran tikus itu sendiri, mulai Rp 1.000 hingga Rp 4.000. Sedangkan paketan induk yang terdiri dari 1 jantan dan 4 betina berkisar Rp 40.000 hingga Rp 70.000.
Tikus-tikus ini biasanya akan digunakan untuk keperluan laboratorium dan pakan ular, elang, hingga burung hantu.
Bagaimana? apakah kalian tertarik untuk ikut beternak tikus? Kalau penulis sendiri, lebih senang menjadi peternak cacing. (fix)
Sumber: CNN Indonesia
