Tim Monev Covid-19 Kalsel Safari di 6 Kabupaten

Danrem 101/Antasari, Brigjen TNI Firmansyah mendampingi Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Kalsel bersafari di 6 Kabupaten Kalsel, dari Selasa (3/11) hingga Kamis (5/11). Foto: Istimewa

BORNEO online, BANJARMASIN – Danrem 101/Antasari, Brigjen TNI Firmansyah mendampingi Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Kalsel bersafari di 6 Kabupaten Kalsel, dari Selasa (3/11) hingga Kamis (5/11).

Gugus Tugas Covid-19 Kalsel yang dipimpin oleh Plt Gubernur Kalsel, H Rudy Resnawan menyambangi Kabupaten Tapin, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Balangan, Tabalong dan Hulu Sungai Utara.

Setelah mendengarkan paparan Bupati di setiap kabupaten yang dikunjunginya, Plt Gubernur Kalsel, Rudy Resnawan memberikan arahan kepada instansi terkait.

Rudy mengatakan jangan lengah serta kendor dalam penanganan Covid-19, meski daerah sudah dikatakan Zona Hijau namun harus tetap waspada, karena virus ini masih belum berakhir dan belum ada vaksinnya.

Dia pun mengimbau agar ke depannya pemkab lebih bersinergi lagi dengan TNI-Polri dan gugus tugas lainnya untuk menekan angka Covid-19 dan memberikan inovatif-inovatif baru dalam penanganannya.

Selain itu, Rudy juga mengucapkan terima kasih atas kinerja dalam penanganan Covid-19 selama ini.

Sementara Kapolda Kalsel, Irjen Nico Afinta dan Danrem dalam arahannya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pemerintah daerah dan unsur lainnya atas kerja kerasnya dalam penanganan Covid-19.

Kapolda dan Danrem juga berharap agar seluruh pihak terus melakukan kerja sama dengan melakukan komunikasi, koordinasi dan kolaborasi.

Hal itu untuk menurunkan pertambahan jumlah positif per harinya, menaikkan angka kesembuhan dan menurunkan angka kematian serta mengajak seluruh unsur forkopimda kabupaten untuk tidak mengedorkan semangat untuk menangani Covid-19.
“Jangan lengah dan jangan kendor, harus selalu gaspol sehingga terus melaju dalam menangani Covid-19. Waspadai klaster-laster baru dan diinformasikan operasi yustisi hingga akhir Desember 2020,” kata Kapolda.

Pada akhir acara di setiap kabupaten yang disinggahi, Tim Monev selalu melakukan penyerahan 1.500 masker oleh Satgas Covid-19 Kalsel kepada Satgas Covid-19 kabupaten dan melakukan peninjauan tempat isolasi.

Hal itu untuk memastikan layak dan tidaknya dijadikan sebagai tempat karantina khusus bagi pasien positif Covid-19 yang memiliki kerentanan Komorbid.

Dalam kegiatan monev ikut serta Karo Umum Setda Provinsi Kalsel, Kepala Dinas Kesehatan Kalsel, Kepala Dinas Sosial Kalsel, Kepala BPBD Kalsel, dan sejumlah Pejabat Utama Polda Kalsel dan Kasiter Korem 101/Antasari. (editor:milhan rusli)

Editor: